Bagaimana agar remaja dapat mengelola kecemasan/rasa stress/depresi?

mengadakan program penyuluhan kepada sebagian orang tua yang masih kurang mengenali kesehatan mental anaknya adalah cara yang efektif, karena dengan terbatasnya situasi saat ini kami mengadakan penyuluhan melalui aplikasi zoom dan sebagainya, serta akan bekerja samaa dengan psikolog ternama. untuk dana kami akan mengadakan bakti sosial guna melancarkan berlangsungnya acara tersebut atau dengan cara orang tua membayar untuk mengikuti program kami.

R

Revanska Putri

Banten

Apa akar dari permasalahan ini? Mengapa remaja, khususnya di Indonesia rentan terkena gangguan depresi, kecemasan, atau stress? Apa saja faktor yang mempengaruhi daya tahan mental seseorang?

akar dari permasalahan ini yaitu gangguan mental A. Gangguan mental adalah penyakit yang memengaruhi emosi, pola pikir, dan perilaku penderitanya. Menurut Data Riskesdas (riset kesehatan dasar) 2018 menunjukkan prevalensi gangguan mental emosional yang ditunjukkan gejala depresi dan kecemasan untuk usia 15 tahun ke atas mencapai sekitar 6,1% dari jumlah penduduk Indonesia atau setara dengan 11 juta orang. Depresi pada remaja bisa diakibatkan oleh beberapa hal seperti tekanan dalam bidang akademik, bullying, faktor keluarga, dan permasalahan ekonomi. ( https://egsa.geo.ugm.ac.id/2020/11/27/darurat-kesehatan-mental-bagi-remaja/) B. Faktor yang mempengaruhi daya tahan mental seseoramg bisa juga terjadi didalam keluarga dan juga lingkungan sosialnya,seperti orang tua yg selalu mendorong anaknya untuk selalu menjadi yg utama dan tidak boleh melakukan kesalahan dalam bidang apapun sehingga membuat anak menjadi stress dan bertahan di kondisi mental yang tidak bagus itu. (https://timeline.line.me/post/_dd7yML7PHou0l_Lt5tdSChYx8udshK5WPgEqDU4/1162886321210010905)

Adakah hubungan antara kesehatan mental seseorang dengan bagaimana dia berinteraksi dengan masyarakat? Bagaimana kondisi mental mempengaruhi pembentukan paradigma seorang remaja yang kemudian melekat di dalam dirinya?

hubungan antara kesehatan mental seseorang dengan bagaimana dia berinteraksi dengan masyarakat sudah pasti ada. A.seperti kasus di Indonesia yang dipublikasikan oleh merdeka.com yaitu korban bully yg dilakukan oleh guru dan teman sekolah,hingga ia menderita skizofrenia akut dan tak bisa sembuh selamanya.sehingga kehidupan yang melekat pada diri seorang korban bully ini jauh dari kata normal bahkan dia tidak bisa bersoliasai Sedihnya, dia hanya bisa bangun, makan, marah serta tidur saja karena mempunyai emotional yang tinggi dan tidak stabil. https://timeline.line.me/post/_dd7yML7PHou0l_Lt5tdSChYx8udshK5WPgEqDU4/1162886321210010905

Pilihlah salah satu peran figur ini: sekolah/praktisi/pemerintah. Program/inisiatif apa yang harus dibuat untuk membantu remaja mengatasi permasalahan tersebut? Pendekatan apa yang paling tepat sekaligus mengedukasi? Jelaskan mekanismenya secara rinci.

sekolah sebagai instansi Pendidikan menjadi tempat yang paling banyak digunakan remaja untuk menghabiskan waktunya.oleh karena itu sekolah merupakan wadah yang paling tepat untuk membangkitkan paradigma siswa siswinya untuk mengedukasi permasalahan tersebut seperti contohnya sekolah mengadakan program setiap sebulan sekali mengundang bbrp psikolog untuk datang dan mengkonsultasikan murid satu persatu secara privat. A oleh karena itu keluarga merupakan peran penting atau media utama dalam perkembangan anak dan pendekatan yang tepat untuk menangani masalah ini yaitu melalui keluarga B. kondisi keluarga yang harmonis juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri kepada kepribadian anak , oleh karena itu orang tua bisa melalukan metode/pendekatan kepada anak dengan cara 1.menanyakan perasaan anak setiap harinya agar anak terbiasa mengungkapkan perasaannya dan menjadi lebih terbuka kepada orang tuanya. 2.orang tua selalu mengajak anak untuk deeptalk agar lebih mengetahui apa isi hati anak dan juga sekaligus bisa mengedukasi tentang kesehatan mental kepada anaknya. 3. Menghargai setiap keputusan anak

Ide lainnya