Provinsi Sulawesi Tengah: Pengumuman Pemenang Kompetisi Menulis Esai
KELUARGA PEMERSATU PERBEDAAN
Keluarga memiliki arti penting untuk terciptanya kebersamaan. Keluarga akan membangun sebuah kelompok dan membentuk budaya yang saling mengenal. Dengan ada nya keluarga kita bisa saling bertukar pendapat dan fikiran untuk mencapainya kemufakatan. Pelajaran yang bisa saya ambil dari keluarga Ko Afuk, yaitu Ko Afuk yang mempunyai 2 orang anak laki-laki, yang mana anak pertama dari Ko Afuk memiliki pekerjaan yang biasa saja, sedangkan anak kedua Ko Afuk seorang pengusaha. Ko Afuk mempunyai toko yang akan diwariskan kepada anak bungsu nya yang bekerja sebagai pengusaha, tanpa ko afuk fikir anak pertamanya ingin juga membantu menjaga toko tersebut, tetapi Ko Afuk tidak memperdulikan keinginan anak pertamanya itu, iya hanya terfokus pada anak bungsunya, yang Ko Afuk fikir bisa menjaga dan mewarisi toko. Pada akhirnya anak bungsu Ko Afuk itu lebih memilih untuk melanjutkan pekerjaan nya ke luar negeri, tanpa ingin menjaga toko yang di warisi Ko Afuk, karena hal tersebut Ko Afuk jatuh sakit dan akhirnya keputusan untuk mewarisi toko itu jatuh kepada anak pertama Ko Afuk. Dari situ saya bisa mengambil,bahwa satu keluarga belum tentu bisa saling harmonis antara anak dan orang tua.contoh nya saja di keluarga saya sendiri, saya merupakan anak pertama dari 2 bersaudara.
Saya memiliki sikap yang keras kepala,tetapi keras kepala nya saya tergantung bagaimana orang bersikap kepada saya.Kehidupan saya di rumah tidak sebaik yang orang lain fikirkan,dimana saya di rumah sering berfikir, kenapa saya tidak seberuntung orang lain yang bisa hidup dengan kesenangan dari orang tuanya.Saya tinggal bersama keluarga saya,yang mana orang tua saya sering membandingkan saya dengan kakak sepupu saya sendiri,saya berfikir kenapa semudah itu orang tua membandingkan anaknya,padahal hal sekecil itu bisa melukai hati anak nya. Jujur saya pribadi orang nya tidak suka di banding kan,karena sikap dan karakter seseorang itu berbeda,jadi saya tidak bisa di paksa untuk jadi orang lain dan orang lain pun tidak bisa untuk jadi diri saya. Sama halnya yang terjadi dengan keluarga Ko Afuk di atas, yang mana Ko Afuk lebih kepada anak bungsu nya dari pada anak pertama nya yang sudah jelas ingin membantu mengurusi toko yang akan diwarisi. Di keluarga saya sering terjadi hal seperti itu,dimana hal tersebut sering membuat saya mengeluarkan air mata. Ketidak harmonisan dalam keluarga dapat mengakibatkan mental anak terganggu.
Saya dan adik saya memiliki sifat yang jauh berbeda.Adik saya mempunyai sifat yang sopan dan lemah lembut,yang mana sikap yang dia miliki itu sering juga membuat saya terabaikan di keluarga.Ya perhatian orang tua saya hanya terfokus kepada adik.Dari situ saya terus berfikir bagaimana cara ,agar saya bisa memiliki keluarga yang harmonis dan hidup dengan adik saya dengan baik di rumah.Terkadang saya kasihan melihat adik yang di marahi dan terkadang saya juga malas melihat kelakuannya.Tetapi saya sebagai kakak harus bisa memberi kan contoh yang baik untuk adik saya.Biarkan saya yang merasakan semua sakit kehidupan dan jangan sampai adik saya merasakan apa yang sudah saya rasakan selama ini.Keluarga lh yang mengajarkan saya untuk menghormati satu sama lain,tanpa harus memandang status dari mana pun,baik itu sosial,ekonomi,budaya,ras dan golongan.Keluarga yang beragam menciptakan kebersamaan yang indah.