Ide untuk Indonesia

mengajarkan sejak dini untuk membiasakan diri memilah dan mengolah sampah dengan baik dan benar.

R

Rachel Murwanenda, Zhafira Amalia Regiana , Maharani Suradi, ‘Aisyah ‘Alimah, dan M. Yazid Daradjat

Jawa Timur
No online PDF viewer installed

Permasalahan apa yang kamu lihat?

sejak dahulu masalah sampah adalah salah satu dari sekian banyak masalah yang ada di negara kita, sebenarnya pemerintah tidak henti - hentinya terus memberikan kebijakan - kebijakan dan peraturan yang tujuannya adalah mengingatkan kepada masyarakat agar masyarakat bisa mengolah dan membuang sampah dengan baik. namun setelah di lihat - lihat sampai sekarang masyarakat masih seenaknya membuang sampah sembarangan, bahkan masyarakat yang tinggal dekat dengan sungai lebih sering membuang sampah di sungai daripada di TPA. hal tersebut jika di lakukan secara terus menerus ataupun bahakan sampai nanti di turunkan ke anak cucunya akan mempengaruhi ekosistem perairan menjadi buruk. apalagi ditambah sekarang adalah masa pandemi dimana kenaikan limbah medis dan single use plastik meningkat sekitar 30%. dimana masyrakat menggunakan masker saat bepergian jika maskarakat tidak bisa mengolah limbah masker pastinya limbah medis tersebut jika dibuang sembarangan bisa jadi menjadi limbah infeksius.

Bagaimana ide kamu untuk menyelesaikan permasalahan tersebut?

sebenarnya hal memilah dan mengolah sampah adalah suatu hal yang cukup sederhana, mungkin saat di bangku sekolah anak - anak sudah sering di ajarkan tentang cara mengolah sampah dengan baik. namun, permasalahannya adalah mengapa sampai saat ini Indonesia masih belom bisa menangani sampah yang ada di sungai dengan baik dan mengapa saat musim hujan tiba amsih sering terjadi banjir di daerah - daerah yang padat penduduk. menurut saya kunci dari permasalahan ini adalah harus adanya sebuah kebiasaan. diamana kebiasaan ini di timbulkan dari kegiatan yang kita lakukan sehari - hari. solusi yang dapat saya berikan adalah, kita menanamkan sebuah kebiasaan kepada seluruh eleman masyarakat. bagaimana cara menamankan suatu kebiasaan kebapa masyarakat? pastinya dengan cara sosialisasi dan terus ada pemantauan, pemantauan disini di harapkan masyarakat agar lebih disiplin untuk melaksanakan program yang sudah di buat yaitu mengolah dan memilah sampah dengan baik. disini saya memiliki sebuah ide yaitu membuat sebuah aplikasi dimana aplikasi ini memberikan informasi bank sampah yang lokasinya terdekat dengan tempat tinggal kita, tujuannya adalah masyarakat dapat mengetahui bawasanya ada tempat bank sampah yang terdekat dengan lokasi jadi tidak kebingungan untuk mau membuang sampah dimana, selain itu jika masyarakat malas untuk menuju lokasi bank sampah di aplikasi ini disediakan fitur jemput sampah dimana fitur ini adalah petugas bank sampah nantinya akan menjemput sampah ke lokasi. selain itu jika amsyarakat sudah memilah sampah dengan baik dengan cra memisahkan sampah plastik, sampahbkertas, sampah organik, dll nantinya masyarakat akan mendapatkan reward yang berupa poin. lalu poin tersebut bisa juga di gunakan membeli barang - barang ecofriendly dan barang - barang buatan UMKM yang ada di aplikasi tersebut. selain itu di aplikasi ini juga terdpat fitur dimana saat ini seluruh negara terkena pandemi Covid-19 pastinya limbah medis meningkat penggunaanya. bawasanya pengolahan limbah medis tidak bisa secara sembarangan karena jika di olah sembarangan justru limbah tersebut nantinya akan menjadi limbah infeksius. cara mengolah limbah medis harus di musnahkan di alat yang namanya insenerator namun sampai saat ini masih banyak sekali faskes yang tidak memiliki insenerator. makadari itu di aplikasi ini juga nantinya akan memberikan fitur yang dapat mengetahui dimana ada insenerator terdekat dengan titik lokasi anada saat ini. disitu nanti akan di cantumkan alamat,kontak, bahkan fitur pesan untuk mudah menghubungkan anatara pihak faskes agar mudah menghubungi pihak yang memiliki insenerator. selain aplikasi Kami juga melaksanakan campaign melalui media sosial yang terdiri dari edukasi, sosialisasi, dan pembinaan volunteer yang akan menjadi agent of change kami, yang bernama “Teman Bumi”. Dari Teman Bumi ini, diharapkan dapat membangun kepedulian masyarakat terkait lingkungan. melalui bentuk follow up secara langsung, dimonitor melalui logbook online terintegrasi di aplikasi clean it. Hasil dari log book online, dapat dijadikan sebagai survey lapangan penunjang data pengelolaan limbah daerah di Indonesia dan sebagai bahan advokasi kepada pihak yang berwenang nantinya. Kedepannya Teman bumi diharapkan bisa terus membantu untuk menciptakan kebiasaan baru masyarakat gar dapat memilah dan membuang sampah dengan baik.

Ide lainnya